Bandung, 19 Juli 2008. Puncak perayaan ulang tahun ke 20 Bikers Brotherhood MC bertajuk Band of Bikers di gelora Saparua Bandung, secara resmi dibuka hari ini. Dimulai dengan seminar/talkshow dengan tema Analisa tentang Kondisi Bangsa dan Negara Indonesia yang dibawakan oleh Ketua Dewan Adat Bikers Brotherhood MC, L.Hendrawan. Kang Uci, begitu dia akrab disapa, memaparkan bagaimana sejarah georafi Indonesia serta Tatar Sunda dilanjutkan dengan kondisinya yang kini semakin terpuruk di segala bidang.”Berdasarkan realita; Lebih dari 150 juta rakyat Indonesia tidak dapat menikmati kehidupan yang layak di negerinya sendiri,” tegasnya di hadapan sekitar 50 peserta seminar yang datang dari berbagai kalangan, mulai dari akademisi, birokrat, budayawan, legiun veteran, hingga sopir angkot. Drs.Edi Siswadi, Plh Walikota Bandung mengungkapkan rasa bangganya atas apa yang telah dilakukan oleh Bikers Brotherhood dalam menggugah semangat kebangkitan nasional.
Sementara itu tepat pukul 12.00, seluruh hadirin dengan khidmat memberikan penghormatan kepada Bendera Merah Putih yang dikibarkan oleh Paskibra Kota Bandung dipimpin oleh El Presidente Bikers Brotherhood MC, Agung Gonzales. Setelah itu, tiga penerjun dari Aves Club serta salah satu pendiri Bikers Brotehrhood, Benny ’Bebeng’ Gumelar melakukan terjun payung dan mendarat tepat di hadapan panggung dengan membawa bendera Bikers Brotherhood MC.” Saya sangat bangga apa yang telah diperlihatkan oleh Bikers Brotherhood sebagai klub motor yang telah memperlihatkan semangat nasionalisme yang begitu tinggi dan menjunjung rasa persaudaraan sebagai landasannya. Semoga bisa dicontoh oleh klub-klub lainnya serta masyarakat umum untuk selalu setia pada negara kesatuan republik Indonesia,”ujar Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Suryono Gino usai pembukaan yang dilanjutkan dengan kesenian daerah dari STISI Bandung.
Acara ini akan digelar selama dua hari penuh yang akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti live music, pasar rakyat bike contest, bazzar, billiard competition, adu domba dan lain-lain. Selain terdapat berbagai atraksi dan display stand-stand aksesori bermotor, ditampilkan pula stand-stand dari Walhi, Pramuka, Paskibra, Poesaka Padjajaran, LVRI. Hingga siang ini, tampak ratusan penunggang sepeda motor tua maupun baru telah berbondong-bondong memenuhi lapangan Saparua Bandung, di antaranya HOG Jakarta Chpater, HDCI Jakarta, ISHD, MACI Lampung hingga rombongan dari Independent MC Malaysia.
0 komentar:
Posting Komentar