Kamis, 31 Juli 2008

Fadli dan Dedy Akan Mengejar Poin di Indoprix Surabaya

Usai bertarung di PON XVII Kalimantan Timur lalu, para pembalap terbaik di Indonesia akan kembali bersaing mengejar poin di putaran ketiga kejuaraan roda race bergengsi di tanah air, Indoprix di sirkuit Kenjeran Surabaya, 2-3 Agustus 2008.

Dua pembalap andalan Suzuki IRC U Mild AHRS, M.Fadli dan Dedy Fermadi pun menyatakan diri siap menambah pundi-pundi poin di dua kelas yang dipertandingkan, yaitu IP 1 (110 cc) dan IP2 (125 cc).


Di kelas IP1, M Fadli kini berada di posisi keenam dengan nilai 40, sedangkan Dedy menempati urutan kelima dengan nilai 43. Sementara di kelas IP2, M.Fadli berada di posisi ketiga di bawah Hadi WIjaya dan Hokky Krisdianto dengan nilai 42, sedangkan Dedy di posisi kesembilan dengan poin 26. Perolehan nilai di antara keduanya membuat peta persaingan di putaran ketiga di masing-masing kelas akan semakin seru, mengingat keduanya adalah dua pembalap yang diunggulkan.

Selain menjadi puncak pertarungan para pembalap pabrikan Yamaha dan Suzuki, kehadiran pembalap wild card seperti dari Honda di seri dua lalu membuat Indoprix semakin seru untuk ditonton.

Menghadapi putaran ketiga ini, Fadli mengungkapkan kesiapannya untuk bisa menambah perolehan poin yang dimilikinya saat ini. ”Saya akan bertarung tanpa beban, target utama sekarang adalah merapatkan poin dengan pembalap di atas saya. Bertarung di Kenjeran akan lebih seru karena berbeda karakternya dengan Sentul, dan semoga kondisi motor saya tidak bermasalah lagi di seri ini,” tegas Fadli.

Hal yang sama diungkapkan Dedy Fermadi. ”Tim Suzuki IRC U Mild AHRS telah mempersiapkan diri sebaik mungkin menghadapi seri tiga ini karena peluang masing-masing pembalap untuk menang di Kenjeran sangat besar. Namun, saya yakin bisa menambah koleksi poin,” sahut Dedy.

Menghadapi seri ini, Yasin Tofani Sadikin, Brand Manager U Mild sebagai salah satu sponsor tim mengatakan, peluang Fadli dan Dedy di putaran ketiga ini cukup terbuka untuk bisa merebut poin bahkan hingga podium sekalipun. ”Di dua seri lalu memang masih banyak kekurangan khususnya mengenai kondisi motor, namun menghadapi seri ketiga yang cukup menentukan ini, seluruh tim berusaha keras mengatasinya. Target kita adalah bisa kembali meraih podium,” tandas Tofani. Sekembalinya dari Johor usai mengikuti putaran keempat FIM Asian GP lalu, para pembalap Suzuki IRC U Mild AHRS langsung ditempa dengan berbagai latihan fisik serta teknik dengan dukungan para mekanik yang menyiapkan setingan kuda pacu


Read More...

New frame for 2009 Touring models

HARLEY-Davidson engineers have developed a completely new frame for the Company's 2009 range of Touring models. The new design is said to improve comfort and functionality while preserving the timeless character of the bikes.

n addition to the new frame, the triple trees, swingarm, engine mounts, exhaust system, rear fender, wheels and tires have also been redesigned. However, key visual elements such as the front end, fuel tank, saddlebags and Tour-Pak are essentially unchanged to maintain the model's heritage.

The new Touring chassis is a single-spar, rigid backbone style that provides a 70lb increase in carrying capacity, and is manufactured with the latest coordinated motion robotic welding process. The new design results in a 50 percent reduction in parts, and a 50 percent reduction in the total length of welds used on the frame. T-studs have been eliminated, and the components of the new frame are joined with cast and forged node-tube joints.

A separate bolt-on tail section isolates the main frame from the tail frame, providing more product-design flexibility, while the new swingarm is manufactured from a two-piece, deep-drawn shell with a forged pivot section.

The new chassis also allow for a change to 17in front wheel from a 16in (except for the Road King Classic, which has 16in wheels front and rear). At the rear the width of the 16in wheel is increased to 5in from 3in. Rear tires are new Dunlop D407 Multi-Tread with a 180mm section, designed specifically for the new Harley-Davidson Touring chassis. At the front a 130/80-17 tire is used.

"In 2009, Harley-Davidson will mark its 15th consecutive year of leading the touring segment in market share," said Bill Davidson, Harley-Davidson Vice President, Core Customer Marketing. "Our dedication to constant improvement of Harley-Davidson motorcycles brings the new chassis and other upgrades for 2009 to deliver a new level of agility and responsiveness, rider and passenger comfort and cargo capacity."
Read More...

Rabu, 30 Juli 2008

Still A Rockstar!

me@kompas/270708
Read More...

New Bike from Ken's Factory Japan


Read More...

V-Rod bulks up for 2009


HARLEY-Davidson has given its V-Rod a workout for 2009 with the launch of the V-Rod Muscle.

The silhouette of the new model is radically changed from the classic V-Rod lines. For 2009 the dummy tank becomes much more angular and wider, while at the rear of the bike the fender is drastically chopped, exposing the 240 rear tire.

Cleaner styling is provided by the combination stop/tail/turn LED light mounted under the lip of the rear fender, while the license plate is side mounted to provide a clear view of the tire.
Similarly the front features a trimmed fender, mounted on the USD forks. Further streamlining can be found in the turn signals which are incorporated into the mirror stems.

More new features seen on this V-Rod include the five-spoke cast aluminum wheels, 1.5in cast aluminum handlebars with internal wiring and integrated risers, and new dual exhausts which exit on both sides of the bike.

The V-Rod Muscle is available in Vivid Black, Brilliant Silver, Dark Blue Denim and Red Hot Sunglo. Read More...

Indian 1942 Trike

Pic from Chris Ireland, Editor of Brit Chopper Magazine
Read More...

Selasa, 29 Juli 2008

New Chicara Art 3 : Meguro!

Old Meguro with United Arrow shaped


Don't you think this old MEGURO motor is cool?
This bike is a comcept bike of the United Arrows, so the shape
of this bike looks like arrow


Spec sheet
1950 Meguro racing, 496,5 cc
Piston BSA/JP 0896 STD
Ignition Morris Magneto
Carb Linkert
Oil pump Honda XR250
Gearbox 1950 Triupmh
Clutch Bob Newby Racing
Front shock Ohlins
Wheels MTR-Cycle Cilinder
Others by Chicara Read More...

Rabu, 23 Juli 2008

When Art, Soul and Spirit Met Engine


Artikel ini juga dimuat di
http://helarfest.com/when-art-soul-and-spirit-met-engine.htm dan www.bikersbrotherhoodmc.com

Luar biasa! Itu kalimat (harusnya) ditambah acungan dua jempol tentang penyelenggaraan Band of Bikers- puncak perayaan ulang tahun ke 20, Bikers Brotherhood MC yang digelar di Gelora Saparua Bandung, 19-20 Juli 2008. Aman, tertib tanpa insiden sedikit pun, dijubeli ribuan bikers dari ratusan komunitas mulai penunggang motor tua, motor baru hingga penyemplak sepeda low rider. Semua larut dalam suka cita Band of Bikers- The Long Way to Glory yang digelar nyaris tanpa sponsor! Semua bisa terselenggara berkat peran seluruh members Bikers Brotherhood MC dengan segala latar belakangnya, seniman, dosen, petugas keamanan hingga preman-preman berhati mulia. Semangat persaudaraan yang diletakan di atas segalanya terbukti mampu menjadi kunci terselenggaranya acara akbar ini di tengah sorotan berbagai pihak menjelang pilwakot Bandung dan beberapa nada sumbang lainnya. Sekali lagi, mungkin hanya Bikers Brotherhood MC yang bisa buat acara seperti ini. Seperti apa sih eventnya?

Tidak hanya bicara dari kuantitasnya saja, namun ide dan konsep acara yang diusung pun sangat unik dan berbeda dengan event-event motor lainnya. Satu panggung utama, satu culture stage yang berisi perform dari penggiat budaya tradisional seperti penca dan debus, domba adu, kemudian BBMC stage yang merupakan panggung khusus untuk area anggota Bikers Brotherhood MC serta satu panggung di GOR Saparua, tempat mengekspresikan talenta-talenta musisi Bandung. Total ada empat panggung yang selalu hiruk pikuk dengan segala kemeriahannya dan tertib! O ya, satu area lagi yang membuat acara ini diminati non-bikers adalah playground area di lapangan basket, di mana para creator modifikasi sepeda aliran lowrider menunjukan bakatnya yang luar biasa dan bisa dinikmati oleh anak-anak yang datang. Brotherhood pun tidak lupa untuk mengapresiasi pihak-pihak lain kerap kali dilupakan, seperti Paskibra, LVRI, Mobil Zakat, Walhi hingga Poesaka Padjajaran yang berisikan barang-barang bernilai sejarah tinggi.

Soal bazzar? Jangan ditanya. Lihatlah serbuan pengunjung untuk membeli official merchandise Bikers Brotherhood MC. Bagi para bikers klub dari luar kota, jarang hanya membeli satu atau dua kaos, sticker dan aksesori lainnya, namun hingga belasan jumlahnya. Buat rekan-rekan yang nggak bisa datang, mereka pada nitip! Lontar mereka. Jadi, saya pun menerka-nerka, dari hasil penjualan merchandise yang diorganisasi melalui Brotherhood Inc. Badan usaha milik Bikers Broherhood MC, mungkin bisa menutup sebagian hutang-hutang acara ini. Katakanlah, untuk bayar sewa lapang, panggung dan sound system.

Official merchandise inilah yang menjadi kekuatan dan magnet besar di setiap acara Bikers Brotherhood MC, di mana pun, kapan pun. Tidak heran kalau para pengurus (COT) merasa penting memanajemen masalah ini melalui sebuah badan hukum serta tempat berupa outlet sekaligus reprentative office di jalan Braga No.36. Hal ini karena melihat potensi para seniman di Bikers Brotherhood MC yang ingin mencurahkan kreasinya melalui media berupa kaos, t-shirt hingga bikers clothing lainnya. Tidak itu saja, munculnya buletin yang berisikan tulisan dari para senior, wartawan otomotif dan anggota lainnya yang ingin mencurahkan unek-uneknya, kritik, saran an sebagainya dapat teraspirasi melalui media cetak yang dikemas dengan artistik dari layoutnya. Ini lagi, menurut saya, yang tidak ditemukan di komunitas bikers lainnya. Kalaupun ada, mungkin hanya dibuat ala kadarnya.

Ups..lompat dulu ke dampak yang dihasilkan dari event ini ke Kota Bandung. Saya yakin, jutaan rupiah mengalir deras ke kantong para pelaku ekonomi di Bandung. Mulai dari hotel, restoran/cafe, factory outlet, distro, club malam hingga penjaja kuliner kaki lima, semua merasakannya. Dan mungkin juga pebisnis syahwat..hahaha....

Saya membaca postingan seorang bikers Jakarta di sebuah milis, jika di event tersebut, yang ikut merasakan atmosfer Bandung, tidak hanya komunitasnya saja, namun juga istri dan keluarga lainnya. Dan yang menjadi sasaran tentu saja factory outlet di sepanjang jalan Riau. Jadi, jangan pernah mencoba-coba untuk menghambat setiap acara yang akan dibuat oleh Bikers Brotherhood MC!,

Dari kalkulasi ekonomi, seorang biker luar kota bersama keluarganya bisa menyumbangkan devisa yang besar, dan ujung-ujungnya kehidupan ekonomi masyarakat pun akan meningkat. Pesan kami, jangan sampai rejeki yang harusnya dinikmati masyarakat direnggut oleh aparat-aparat yang arogan!

Karena ini pula mungkin yang membuat para pejabat rela berpanas-panasan di tengah gumpalan debu Saparua menikmati acara yang tak lazim disaksikan selama ini. Sebut saja mulai dari pejabat Wali Kota Bandung, Edi Siswadi, yang dari pagi hadir manggut-manggut mendengarkan uraian dari Kang Uci (L.Hendrawan) Ketua Dewan Adat Bikers Brotherhood MC di seminar yang membongkar sejarah negeri hingga kebobrokannya. Sebuah orasi, yang jujur saya akui, belum pernah didapatkan sebelumnya mengenai semangat kebangkitan nasional itu. Dan yang mendengarkan pun tida hanya dari birokrat, para sopir angkot hingga Slamet, pengatur lalu lintas di jalan Gatot Subroto pun turut menyimak pemaparan ini. Begitu juga dengan Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Suryono Gino yang selain bisa merasakan khidmatnya pengibaran bendera merah putih oleh Paskibra Kota Bandung di antara ribuan bikers, namun juga bisa bernostalgia dengan kendaraan-kendaraan lawas yang dipajang. Kemudian Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan pun turut mencicipi atmosfer ini sekaligus membuka Helar Fest 2008.

Yang membuat haru, Bikers Brotherhood MC pun tak melupakan para pejuang yang telah membesarkan mereka seperti sekarang ini, mulai dari pejuang pers, pendidikan, sejarawan, seniman, veteran perang hingga sekarelawan pengatur lalau lintas pun dihargai dengan piagam. Dan tontonan yang spektakuler adalah atraksi tiga penerjung payung dari Aves Bandung yang salah satunya adalah Kang Benny ’Bebeng’ Gumilar, tokoh pendiri Bikers Brotherhood MC. Sungguh sebuah suguhan yang luar biasa untuk ukuran event bikers tanpa sponsor. Seorang bikers asal Independent MC Malaysia pun mengakui event Bikers Brotherhood ini sangat spesial dan lebih hebat ketimbang event bikers di Thailand. Jangan lupa! Bikers Brotehrhood MC juga tetap menjaga kesakralan event dengan tetap menggelar acara internal di area panggung sendiri tanpa harus mengganggu suasana. Air mata pun berlinang dari para angkatan mulai dari Prospect, Virgin yang di masa indah ini merasakan kebahagian untuk bisa naik pangkat!

Terlalu panjang untuk saya tulis di sini, mungkin butuh 10 episode untuk sekadar menggambarkan betapa kreatifnya Bikers Brotherhood MC menggagas acara. Hampir lupa, sebelum puncak acara dihelat, sunatan massal dan rekondisi monumen-monumen bersejarah pun menjadi kegiatan mulai sebagai sumbangsih Bikers Brotherhood MC terhadap masyarakat dan negara.

Tidak perlu picik-picik menjual mimpi di proposal, yang penting ada jalan, ada kemauan, kekompakan di antara gelora persaudaraan yang tinggi, event ini bisa berlangsung. Brotherhood for Our Nation Unity!

Brotherhood Forever, Forever Brotherhood

Read More...

Sabtu, 19 Juli 2008

Custombikes on Band of Bikers


More pics at Band of Bikers Slide show.... Read More...

Seminar Kebangkitan Nasional dan Terjun Payung Tandai Pembukaan Band of Bikers



Bandung, 19 Juli 2008. Puncak perayaan ulang tahun ke 20 Bikers Brotherhood MC bertajuk Band of Bikers di gelora Saparua Bandung, secara resmi dibuka hari ini. Dimulai dengan seminar/talkshow dengan tema Analisa tentang Kondisi Bangsa dan Negara Indonesia yang dibawakan oleh Ketua Dewan Adat Bikers Brotherhood MC, L.Hendrawan. Kang Uci, begitu dia akrab disapa, memaparkan bagaimana sejarah georafi Indonesia serta Tatar Sunda dilanjutkan dengan kondisinya yang kini semakin terpuruk di segala bidang.”Berdasarkan realita; Lebih dari 150 juta rakyat Indonesia tidak dapat menikmati kehidupan yang layak di negerinya sendiri,” tegasnya di hadapan sekitar 50 peserta seminar yang datang dari berbagai kalangan, mulai dari akademisi, birokrat, budayawan, legiun veteran, hingga sopir angkot. Drs.Edi Siswadi, Plh Walikota Bandung mengungkapkan rasa bangganya atas apa yang telah dilakukan oleh Bikers Brotherhood dalam menggugah semangat kebangkitan nasional.

Sementara itu tepat pukul 12.00, seluruh hadirin dengan khidmat memberikan penghormatan kepada Bendera Merah Putih yang dikibarkan oleh Paskibra Kota Bandung dipimpin oleh El Presidente Bikers Brotherhood MC, Agung Gonzales. Setelah itu, tiga penerjun dari Aves Club serta salah satu pendiri Bikers Brotehrhood, Benny ’Bebeng’ Gumelar melakukan terjun payung dan mendarat tepat di hadapan panggung dengan membawa bendera Bikers Brotherhood MC.” Saya sangat bangga apa yang telah diperlihatkan oleh Bikers Brotherhood sebagai klub motor yang telah memperlihatkan semangat nasionalisme yang begitu tinggi dan menjunjung rasa persaudaraan sebagai landasannya. Semoga bisa dicontoh oleh klub-klub lainnya serta masyarakat umum untuk selalu setia pada negara kesatuan republik Indonesia,”ujar Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Suryono Gino usai pembukaan yang dilanjutkan dengan kesenian daerah dari STISI Bandung.

Acara ini akan digelar selama dua hari penuh yang akan diisi dengan berbagai kegiatan seperti live music, pasar rakyat bike contest, bazzar, billiard competition, adu domba dan lain-lain. Selain terdapat berbagai atraksi dan display stand-stand aksesori bermotor, ditampilkan pula stand-stand dari Walhi, Pramuka, Paskibra, Poesaka Padjajaran, LVRI. Hingga siang ini, tampak ratusan penunggang sepeda motor tua maupun baru telah berbondong-bondong memenuhi lapangan Saparua Bandung, di antaranya HOG Jakarta Chpater, HDCI Jakarta, ISHD, MACI Lampung hingga rombongan dari Independent MC Malaysia.

Read More...

Kamis, 10 Juli 2008

Batpod, Motor Batman bermesin Honda 400 cc


JP Goy dengan TS Battboyz milik saya di PRJ 2005

Batman, telah menjadi legenda komik yang luar biasa di mana banyak mengilhami para sineas, produsen gadget, penggila otomotif untuk menjadikannya sebagai sebuah ikon. Bukan hanya sekadar lambang heroik sang kelelawar saja, namun juga banyak dibuat dalam versi yang menonjolkan kemajuan teknologi. Serial Dark Knight, sequel baru dari Batman pun menyiasati berbagi bumbu actionnya, seperti halnya Batpod yang dibuat sebagai tunggangan Christian Bale, aktor utamanya. Batpod memang bukan motor biasa seperti layaknya yang kita lihat, bentuknya unik dan future-look dilengkapi dengan senjata dan perlengkapan tempurnya. Salah satu yang menarik adalah penempatan mesinnya di hub roda 20 inchi serta bisa dioperasikan dengan gerakan bahu. Dan Anda tahu yang menjadi peran pengganti Christian Bale? Yup, di adalah Jean Pierre Goy, pria asal Perancis yang sejak 2005 telah melanglangbuana ke Indonesia termasuk tahun ini didatangkan U Mild untuk meramaikan gelaran U Mild U Bikers Safety Race to Asia 2008. Dan apakah Anda tahu, berapa cc mesin yang menempel pada Batpod? ternyata hanya segelondong mesin Honda 400 cc saja, itu ucapan dari Goy saat April lalu pertama show di Bandung. dan dia mengaku harus beberapa kali mengulang gerakan-gerakan ekstrem serta sempat mengalami patah rusuk akibat adegan yang dilakukannya.
Sebentar lagi, Dark Knight bisa kita lihat di bioskop2 kesayangan Anda..

Read More...

Tankgrip Membuat Pelukan Makin Erat



Motor jenis sportbike terlahir untuk single rider, ini kalau bicara spek kenyamanan. Kalaupun bisa membonceng sang kekasih, kerabat atau sahabat, sungguh riskan membawanya, karena rancangannya kurang memungkinkan mereka memiliki pegangan yang kuat. Namun karya David Duerinckx berupa tankgrip bisa menjadi acuan. Gara-garanya, dia kurang bisa menikmati perjalanannya dengan sportbike kesayangan ketika membawa pujaan hatinya di belakang. Setelah berputar otak selama empat bulan,akhirnya dia menemuka tankgrip yang dianggapnya bisa membawa penumpang lebih aman dan nyaman. Peranti ini menempel di tangki bensin dan memiliki dua pegangan di kedua sisinya hingga memungkinkan boncenger dapat memeluk erat dengan aman.Awalnya, tankgrip ini menurut pengakuan David dianggap culun, karena mirip gagang telepon, namun akhirnya dia bisa menciptakannya dengan desain yang stylish.Terbuat dari bahan carbon fiber atau polyster, tankgrip ini diciptakan lebih kuat dan telah disesuaikan dengan kecepatan motor yang memiliki power besar untuk penumpang di belakangnya. Sayang, harganya masih mahal yakni berkisar antara 350-450 euro. Namun, untuk kenyamanan dan mendapatkan pelukan lebih erat dari pujaan hati, rasanya pantas bagi Anda mengaplikasikan di sportbike besutan Anda. Read More...

Mak Erot, Sang Legenda itu Telah Tiada

Mak Erot, ahli pengobatan alternatif khusus pria, meninggal dunia sepekan yang lalu, di kediamannya di Desa Caringin Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Kabar ini disampaikan kerabat Mak Erot, Andika Hidayat, kepada Kompas.com, di Jakarta, Kamis (10/7).

"Beliau meninggal tepat seminggu lalu, karena usianya yang sangat tua," ujar Andika yang dihubungi Kompas.com. Andika adalah adik dari H. Saepulloh, pewaris tunggal ilmu Mak Erot.

Menurut Andika, usia Mak Erot ketika meninggal dunia lebih dari 130 tahun. Andika sendiri lupa berapa sebenarnya usia pasti perempuan yang namanya sering dijumpai di jalan-jalan tersebut.

Saat ini, pengobatan alternatif pria ala Mak Erot tetap dijalankan oleh Saepulloh. Para pasien juga telah diberitahu soal meninggalnya Mak Erot. "Dan sejauh ini tidak berpengaruh kepada tingkat kunjungan pasien," ungkap Andika (kompas.com) Read More...

Lampu nyala dan Lajur Kiri


Lajur kiri, lampu menyala di siang hari. Awal tahun lalu menjadi kampanye pihak terkait (Dephub dan Pemda DKI ) didukung Kepolisian yang digadang-gadang mampu menurunkan tingkat kecelakaan lalu lintas. Nyatanya, sekarang kita lihat dari 10 pengendara yang lewat, mungkin hanya 1 atau 2 orang saja yang konsisten menyalakan lampu motornya. Soal lajur kiri, hmm...susah kali ya? apalagi pembangunan jalur busway yang menyebalkan itu, membuat para pengendara berlomba-lomba berkelit,bermanuver,zig-zag ke sembarang lajur, termasuk di jalur busway tersebut. Dulu di beberapa titik seperti jalan Gatot Subroto, Komdak dipasangi pembatas jalur sepeda motor dengan Pak Polisi yang gagah berdiri mengingatkan pengendara untuk masuk ke jalur yang teah ditentukan. Lampu pun diimbau untuk dinyalakan di siang hari.Sekarang? mungkin karena tak ada penindakan atau mungkin berpengaruh ke performa batterai dan bohlam lampu yang mengibatkan para pengendara enggan menyalakan lampunya, hanya segelintir saja yang peduli. Kenapa mesti nyala? Prinsip berkendara itu adalah melihat dan terlihat. Melihat artinya kita fokus dan konsentrasi memandang jalan yang akan ditempuh dan terlihat adalah orang/kendaraan lain melihat kita. Dan lampu tersebut membantu para pengemudi mobil melihat gerak pemakai sepeda motor terutama dari belakang yag terpantau melalui pantulan di kaca spion.
Sekarang tinggal penegakan hukum aja di jalanan yang perlu digalakan, mengingat sebentar lagi musim libur telah tiba yang pasti jalanan akan kembali dijejajli dengan sumpah serapah, umpatan, gerutuan para pemakai jalan soal 'bandelnya' para motorist tersebut. Bukan hanya sekadar menyambut musim masuknya sekolah lagi sih, tapi demi keselamatan kita semua. Read More...

Marlboro Indonesian GP '97

from zero to hero
Read More...

Selasa, 08 Juli 2008

I'm a Rockstar!

otospeed, july 2008
Read More...

Castrol Matic United Yogyakarta



Yogyakarta, 6 Juli 2008, Menyusul kesuksesan peluncuran Castrol Power 1 Scooter, pelumas khusus untuk kendaraan scooter-matik, pada 7 September 2007 lalu, kegiatan Matic United Castrol Power 1 Scooter kembali digelar PT Castrol Indonesia pada paruh kedua tahun ini di empat kota besar Indonesia yakni Yogyakarta (6/7), Bandung (12/7), Malang (26/7), dan Denpasar (4/8).

“Seperti yang telah kita ketahui bersama, populasi kendaraan roda dua di Indonesia sudah mencapai angka 30an juta lebih. Perkembangan scooter matic sendiri sangat pesat setiap tahunnya. Kegiatan Matic United Power 1 Scooter diadakan khusus untuk mewadahi minat masyarakat pengguna scooter-matic khususnya terhadap kegiatan fun-rally. Kegiatan yang telah kami mulai sejak tahun 2007 ini mendapatkan respon positif dari masyarakat, sehingga membuat Castrol tidak memiliki pilihan lain kecuali untuk menghadirkan kegiatan ini kembali kepada masyarakat,” Diatri Soemardjo, Consumer Marketing Manager PT Castrol Indonesia.

PT Castrol Indonesia menyikapi tingginya minat masyarakat terhadap jenis kendaraan scooter matic dengan meluncurkan Castrol Power 1 Scooter, pelumas dengan formulasi khusus ‘Scootek Technology,’ untuk mesin-mesin bertransmisi CVT (continosly variable transmission) atau kerap disebut dengan mesin dengan transmisi otomatis pada kwartal akhir tahun 2007. Melalui Scootek Technology yang diusungnya, Castrol Power 1 Scooter diposisikan sebagai oli mesin 4T (empat langkah) mass prestige yang dapat menghasilkan tingkat gesekan rendah sekaligus memberikan perlindungan ekstra pada ruang mesin bersuhu tinggi akibat pembakaran dan gesekan antar komponen metal secara kontinyu. Castrol Power 1 Scooter memiliki spesifikasi JASO MB dengan API SG/SJ dengan tingkat viscositas 10W-40. Spesifikasi ini memungkinkan Castrol Power 1 Scooter bisa digunakan untuk seluruh model scooter-matic, baik untuk scooter-matick produksi Eropa maupun Asia.

“Dengan hampir semua pabrikan sepeda motor di Indonesia kini telah hadir dengan varian matic dan bisa diposisikan sebagai kendaraan heterogen yang cocok untuk digunakan semua kalangan, kami berharap acara Matic United Castrol Power 1 Scooter dapat diikuti oleh sebanyak-banyaknya peserta.” Diatri Soemardjo, Consumer Marketing Manager, PT Castrol Indonesia. “Data yang kami miliki sehubungan dengan populasi scooter-matic, menunjukan bahwa trend pemakaian motor scooter-matic di Yogjakarta mengalami peningkatan yang cukup siginifikan di mana tahun 2004 laku terjual 2.125 unit (2,3%), tahun 2005 naik 3.395 unit (3,7%), tahun 2006 terjual 8.196 unit (10%) dan tahun 2007 penjualan meningkat dua kali lipat, 17.087 unit (22%)! Dengan data tersebut jelaslah bahwa kebutuhan masyarakat Yogjakarta akan pelumas khusus scooter-matic juga mengalami trend peningkatan yang signifikan. Matic United Castrol Power 1 Scooter, juga merupakan wadah dimana kami bisa lebih mendekatkan produk kami kepada masyarakat pengguna scooter-matic Yogjakarta. Dengan menggelar Matic United, kami ingin menunjukan kualitas Castrol Power 1 Scooter yang diuji dengan kegiatan fun rally dan bisa diikuti oleh semua merek scooter-matic serta memberikan apresiasi lain berupa hiburan dan games-games menarik lainnya selain juga sebagai sarana kumpul dan komunikasi sesama komunitas penggemar scooter-matic. Pada kesempatan ini pula kami akan memberikan edukasi terhadap para pemilik scooter-matic mengenai arti pentingnya pelumas untuk mesin 4T,” ujar Diatri Soemardjo.

Castrol Matic United di Jogja berhasil menarik minat 321 pengguna matic dari 20 klub di Yogyakarta, Klaten, Semarang dan Wonosobo untuk mengikuti fun rally yang terbagi atas 10 scooter-maticers tiap kelompoknya. Sebagai kelompok terbaik, terpilih Puka, komunitas pengguna scooter matic yang bermarkas di jalan Gayam Yogyakarta. Sementara di kelas modifikasi scooter-matic dengan berbahan dasar sticker, tiga peserta terbaik masing-masing Sarwo Wijanarko (Yamaha Mio) sebagai juara pertama, disusul Erwin Kuntowijaya (Honda Vario) sebagai runner-up dan Ign.Tommy (Honda Vario) di posisi ketiga.”Semua kontestan memiliki desain yang bagus dan artistik meski mengandalkan media sticker. Yamaha Mio kami pilih karena sesuai dengan modifikasinya yang mengacu style retro, modifikatornya juga memiliki rancangan unik dengan desain Castrol Heritage,”jelas Mohamad Reno Irwahyudi, Project Manager PT.Castrol Indonesia sekaligus salah satu dewan juri.

Pelumas Berteknologi dari Castrol

Pelumas sebagai ’darah’ pada mesin kendaraan memegang peranan penting karena fungsinya yang lebih dari sekedar pelumas, namun juga sebagai penjaga suhu, perlindungan dari karat, pembersih, sekaligus juga menutup celah pada dinding mesin. Pelumas membuat gesekan antar komponen menjadi lebih halus sekaligus mendistribusikan panas dari ruang bakar ke komponen mesin lainnya. Cara kerja scooter-matic yang mengandalkan sistematik penggerak berupa CVT (Continously Variable Transmission) membuat cara kerjanya terlihat lebih sederhana, namun menghasilkan putaran mesin yang tinggi karena desain mesinnya yang dibuat lebih kompak. Teknologi kopling kering dan roda gigi terpisah yang menghasilkan suhu tinggi menjadikan penggunaan pelumas yang tepat menjadi sangat penting. Dengan kondisi seperti itu, performa mesin harus benar-benar mendapat dukungan penuh dari oli berspesifikasi khusus yakni yang memiliki kekentalan tinggi untuk roda gigi serta pelumasan untuk meminimalisir gesekan.

Sebagai produsen pelumas yang telah hadir di pasar dunia lebih dari 100 tahun, Castrol memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam memenuhi kebutuhan pelumas kendaraan roda dua maupun empat. Keandalan Castrol telah terbukti dari serangkaian penghargaan yang telah ditorehkannya di kompetiis balap dunia seperti MotoGP, F1 dan WRC. Khususnya di arena motorsport, Castrol tetap konsisten berkiprah di arena MotoGP dengan menjadi racing lubricant partner Honda Gresini Racing Team.

# # #

Sekilas teknologi Castrol Power 1 Scooter

Scootek Technology adalah penemuan baru Castrol sebagai pelumas mesin scooter-matic yang memiliki kinerja pelumasan maksimum pada suhu tinggi sekaligus mengurangi tingkat gesekan antarkomponen. Scootek Technology dikembangkan secara khusus sebagai pelumas mesin scooter-matic yang memberikan 50% tingkat kebersihan serta mengurangi penumpukan lebih dari 75% di bagian mesin dibanding dengan oli berspesifikasi 10W-40 sejenis. Dengan demikian, Castrol Power 1 Scooter berfungsi untuk mengurangi pembuangan tenaga yang tidak perlu, memberikan tenaga maksimal, melindungi mesin serta otomatis akan mengurangi tingkat konsumsi BBM scooter-matic Anda. Castrol Power 1 Scooter sebelumnya telah diluncurkan di Vietnam pada tahun 2004 dan tahun 2005 dipasarkan di Thailand. Di kedua negera tersebut, Castrol Power 1 Scooter terbukti menjadi market leader untuk pelumas khusus scooter-matic 4T.

Sekilas tentang Castrol

Berkantor pusat di Swindon, Inggris, Castrol telah hadir di lebih dari 150 negara di seluruh dunia dan menguasai pangsa pasar yang terkombinasikan sebesar 20 persen di kawasan Asia Pasifik, meliputi pasar Australia, China, Indonesia, Jepang, Korea, Malaysia, Selandia Baru, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.

Castrol, merk pelumas unggulan dari BP p.l.c., mulai memasuki pasar Indonesia sejak 1970. Dengan meningkatnya permintaan masyarakat pada pelumas yang diakui secara internasional, pada 14 Mei 1998 didirikan PT. Castrol Indonesia.

Castrol adalah racing-partner Honda Fortuna untuk MotoGP 2006 dan di musim tahun ini bersama Honda Gresini yang saat ini mencapai posisi unggulan dalam MotoGP Championship. Castrol juga menjalin kemitraan global dengan beberapa pabrikan terkemuka seperti BMW, Komatsu Group, Land Rover, Volvo Car Corporation, dan Aston Martin. Castrol yang memusatkan divisi riset dan pengembangan di Pangbourne, Inggris, juga memiliki beberapa ‘Technical Centre of Excellence’ dan laboratorium yang tersebar di berbagai negara.

Read More...

Road to Band of Bikers - The 20th Anniversary Bikers Brotherhood MC





RELEASE HEAT EVENT 1

Dalam rangka penyelenggaraan event BAND OF BIKERS – The 20th Anniversary of Bikers Brotherhood MC, telah diselenggarakan kegiatan Khitanan Masal sebagai kegiatan pertama dalam rangkaian aktivitas menuju event puncak pada tanggal 19-20 Juli 2008

Aktivitas Khitanan Masal dilaksanakan pada hari Sabtu, 5 Juli 2008 di Taman Ade Irma Suryani Nasution (Taman Lalu Lintas), Bandung. Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta yang terdiri dari anak-anak anggota TNI, POLRI, Bikers Brotherhood dan anak-anak warga sekitar sekretariat Bikers Brotherhood MC di jalan Braga, Bandung.

Pada kesempatan yang sama juga ditampilkan pagelaran kesenian anak-anak yaitu pencak silat

Kegiatan ini juga dihadiri oleh kurang lebih 200 orang anggota Bikers Brotherhood MC


RELEASE HEAT EVENT 2

Diselenggarakan pada hari Minggu, 6 Juli 2008, sebagai wujud peduli kepada semangat perjuangan, patriotisme dan nasionalisme, Bikers Brotherhood MC melakukan aktivitas Rekondisi Monumen di kota Bandung.

Kegiatan ini mengambil lokasi antara lain :

· Monumen Nurtanio, Bandara Husein Sastranegara

· Monumen Perjuangan (Viaduct)…(teu apal nami na mang), Viaduct

· Monumen Tank Baja Stuart, Gatot Subroto

· Monumen PDAM, Dago

· Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung

Aktivitas yang diikuti oleh sekitar 100 orang anggota Bikers Brotherhood MC ini antara lain adalah membersihkan fisik monument dan lingkungan sekitar monument tersebut , dan memperbaiki bagian-bagian dari monument yang sudah rusak.

Kesimpulan :

Menunjukkan kepada public bahwa Bikers Brotherhood MC peduli kepada bangsa dan Negara

Memper erat hubungan persaudaraan yang menjadi salah satu azas Bikers Brotherhood MC baik sesame anggota maupun kepada masyarakat umum melalui motto “Brotherhood For Our Nation Unity”

Link berita:

http://autos.okezone.com/index.php/ReadStory/2008/07/08/53/125693/komunitas-bikers-perbaiki-monumen

Read More...

Jogja dalam Rekaman Lensa

Castrol Matic United modified contest

SKJ'94! Cool band

Matic lovers

Matic is everywhere!Castrol Matic United

Full Energy!

Start your engine! Castrol Matic United fun rally

Humm...bandeng, sambel mangga, goreng pete dkk...gama candi resto
Read More...

Jumat, 04 Juli 2008

Press Release S&S Cycle 50th Anniversary

Bred Smith, S&S's President

LA CROSSE, WI (July 3, 2008) S&S® Cycle, a 50 year-old American v-twin performance company ( www.sscycle.com ), enjoyed an incredibly successful 50th Anniversary Celebration from June 27-29, 2008. The city of La Crosse played host to approximately 30,000 visitors as riders came in from across the country and around the world to commemorate the occasion.

S&S started out with one goal in mind, the vision of founder George Smith—to make all motorcycles go faster. With that mantra in mind the second and third generations of Smith family have steered the company as the leader in high-performance v-twin components and engines. A strong dealer and distributor network have helped S&S continue to grow and in turn, gave S&S reason to expand in services offered.


The anniversary weekend was planned well over a year ago. S&S president, Brett Smith, asked world-class builders to use 50 limited production anniversary engines to build 50 unique custom bikes and compete for $50,000 in S&S product credit. A rigorous week was spent going over lists of potential builders to finally narrow the hundreds and hundreds down to just 50.


“The idea for this event was to do something very unique, bigger, and more global than anything we’d ever done before. Typically, we work with 5 builders each year, but during our 50th, it made sense to expand to 50 builders—which we did.” Smith went on to say, “What made the whole 50th Anniversary Celebration so sensational and successful was the support of the builders, the employee volunteers, family and friend volunteers, and the entire community backing the project.” Smith finished by saying, “Not only was it a success for S&S because of all that support, the entire community benefited, and several local charities including the Oktoberfest Committee, Boys & Girls Club, Children’s Museum, and Riverfront, Inc. were the beneficiaries of over $100,000 in combined charitable fund raising.”


Working closely with the city of La Crosse, S&S staff explained the plan and gained support from the mayor’s office on down. The entire community rallied around the idea of a huge party in La Crosse. From offering motorcycle only parking throughout the majority of the downtown area to closing off 3rd Street to motorcycle traffic only at night, riders would be made very welcome.


Finding a place to accommodate thousands and thousands of riders, display 50 motorcycles and set up an area for vendors to display in a small city like La Crosse could have been difficult. However, centrally located downtown is a huge festival area known as the Oktoberfest grounds. It offered S&S the place to do it all and accommodate the expected crowds.


“All I can say is Wow! The credit for pulling off this event goes to my son Brett and the employees at S&S Cycle”, said George Smith second generation family member and Chairman of the Board. “Howard Kelly did a masterful job of organizing and coordinating a complicated schedule involving the who's who of the v-twin motorcycle custom bike builders and aftermarket industry. My thanks to the Village of Viola and the Coulee Region city planners and businesses that worked closely with S&S to make this celebration an overwhelming success. For me, it was a heart-warming and humbling experience to see so many visitors show their appreciation for S&S's contribution to the motorcycle sport over the last 50 years. I'll forever be grateful I was blessed with the opportunity to be a part of such a fun and exciting business.”


As the week prior to the event unfolded, bikes began shipping in from around the country and world. The streets of La Crosse started seeing increased motorcycle traffic and on Friday June 27th, the bikes were unveiled to a huge crowd, as many of the 50 were fired up to the spectator’s delight. The noise was deafening, but the excitement of firing the bikes up for the crowd kept S&S 50th Anniversary engines running for almost five minutes as the builders announced their presence through their pipes. Another surprise came about during the unveiling when Ron Hutchinson of Harley-Davidson Motorcycles presented S&S Chairman George B Smith and president Brett Smith with a plaque commemorating the 50th Anniversary of S&S.


Ken Smith, second generation Smith family member said, “When I came to work with my mother and father at S&S in 1971 I never dreamed that someday I would witness the company’s 50th anniversary. I was overwhelmed by the support of the builders and riders of the motorcycle community, the media and the general public who came to La Crosse from all over to help the Smith Family celebrate the event. I had the chance to remember and revisit many fond memories that I hadn’t thought of for a long time. It was a great tribute to my parents, the founders of S&S, and all of the employees who helped build the company. Everyone should be proud of their accomplishments. I know I am.”


The weekend began to heat up quickly with excitement and warm temperatures when a torrential Wisconsin downpour began—creating a flood at the far end of the festival grounds and out into the streets. But, like weather in the Midwest, an hour later it was gone and the waters receded and the crowd was back to packing the festival grounds quickly. Undaunted by weather some 10,000 people visited the event Friday.


Total attendance through the whole three days exceeded 28,000 paid (spectators 12 and under were admitted free) on the festival grounds, however, it is estimated there were a few thousand other guests that never entered the fest grounds. Saturday at the La Crosse Speedway, The Horse magazine and S&S teamed up to present a ride-in chopper show for about 200 bikes with a huge group of spectators. Additionally, La Crosse Harley-Davidson led a ride to J&P cycles to participate in their anniversary party. Local radio station 95.7 The Rock also hosted a ride for well over 600 bikes to get out and see the scenery on the river on both the Wisconsin and Minnesota side.


La Crosse Mayor, Mark Johnsud said, “Hats off to S&S Cycle for a great 50th anniversary! It provided an opportunity for us to not only showcase S&S Cycle, a premier manufacturer of top quality motors and parts, but also the La Crosse community. The local residents enjoyed seeing the bikes as much as the visitors enjoyed showing them off. It was a great crowd that we would welcome back anytime.”


During the event S&S teamed up with three local charities—Riverfront, Boy’s and Girl’s Club and the Children’s Museum—to sell S&S merchandise. They sold over $56,000 worth and all of the profits realized from those sales will be divided evenly among them. Additionally, The Oktoberfest board of Directors decided to add $26,500 to the pool to be divided among the three—as well as the monies they paid into 12 volunteer groups working the event to raise money for their charities.

Now, onto the most important part of the weekend, the winners of the show!


Bike Build Off Result :

Grand Champion
Hot-Dock Custom Cycles

People's Choice
Dougz Custom Paint & Fabrication

P-Series

1st: Krugger Motorcycles
2nd: Cory Ness
3rd: Hogtech Sweden

SH-Series

1st: Cook Customs
2nd: Special Parts Supply
3rd: Covingtons Customs

SB-Series

1st: Odyssey Motorcycles
2nd: Engineering & More
3rd: Redneck Engineering

V-Series


1st: Nicolas Chauvin Design
2nd: Kris Krome Cycles
3rd: Arlen Ness

T-Series

1st: Bennett's Performance
2nd: Rocik Fairless' Strokers Dallas
3rd: Walz Hardcore Cycles

X-Series

1st: Fred Kodlin Murdercycles
2nd: Dougz Custom Paint & Fabrication
3rd: Klock Werks

Read More...

Rabu, 02 Juli 2008

updated S&S Cycle 50th Anniversary

Hot Dock


Dougz

Kodlin

Dear all,

I’ve had a lot of emails asking how things turned out. I’m sorry I haven’t gotten back to you sooner, but it’s been quite a whirlwind here in La Crosse the past several days. S&S Cycle put on an awesome event with some of the best custom bikes ever put together under one tent.

First, thanks to everyone who supported us! We appreciate all the great local publicity and the votes we received from our friends here and around North America. I know Doug Wozney (www.dougz.com, the world class bike builder who provided the hard work and talent needed to build our motorcycle) was blown away by the response to his work.

There were two separate parts to the competition:

1. The on-line voting and on-site voting were used to determine the winner of the “People’s Choice Award”.

2. The 50 builders and the industry press were asked to judge each bike to determine the winner of each class plus the overall show winners.

There were over 25,000 votes cast on site by the general public (I haven’t heard how much internet voting took place). And when the votes were in, our bike won the People’s Choice Award! Doug and I were again blown away by this and are very grateful and humbled by this honor. Not only will this bring a lot of industry recognition to Doug (which is well deserved), but it also get’s him a refund on the cost of our engine!

As many of you know, the competition was divided into six classes. The classes were by the type of engine used in the build. We chose to build our custom around S&S Cycle’s new X-Wedge engine – so we were in the “X-Wedge Class”. This was a very competitive class (probably the most competitive, but I’m biased) which included 11 world renowned competitors including Paul Sr. from Orange County Choppers, Roger Bourget, Kevin Alsop, Kiwi Mike and Brian Klock. The winner of our division was Fred Kodlin of Germany (I’ve attached a picture of Fred’s bike). However, we were again honored to finish just behind Fred in second place in this very tough division.

The overall winner, as chosen by the industry experts, was Keiji-Kawakta of Hot Dock Customs out of Japan (picture attached). He had a great looking bike with a ton of custom machining. Congrats to Keiji! He’s using the $50,000 to travel with his wife (at least that’s what he told us all when she was standing next to him…).

Thanks again for all of your support. With our People’s Choice win and high showing in the overall competition, it looks like our bike will now be on its way to the AMD World Championship in Sturgis. In the mean time, I’ll be riding it around La Crosse…

If you want to get a hold of Doug I’ve copied him on this email above (his website is www.dougz.com ). He’s now taking orders for his next custom bike! (He also does a great job painting and customizing stock motorcycles and cars.)

I appreciate you all!

Mark

Read More...

Selasa, 01 Juli 2008

New project of Chica


Chica's bike project. Mau dijual katanya tuh Read More...